Kiprah Sofi Sonia Karbela Bangun Bumi Ceria, Sensory Class Pertama di Pasuruan
Karso Aji - 11 November 2025 - VestibulaNYALANUSANTARA, PASURUAN- Siapa sangka lulusan Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga (UNAIR), Sofi Sonia Karbela, justru berlabuh di dunia pendidikan anak. Alumnus tahun 2018 ini kini dikenal sebagai pendiri Bumi Ceria Sensory Class, lembaga pertama di Pasuruan yang berfokus pada pengembangan sensorik dan tumbuh kembang anak usia dini.
Perjalanannya dimulai dari pengalaman pribadi sebagai ibu baru. Setelah bekerja di bidang perikanan di Sumenep, Sofi berhenti saat hamil dan menghadapi masa sulit di tengah pandemi. Anak pertamanya mengalami alergi parah, sehingga ia harus menjalani diet ketat selama satu tahun demi menjaga ASI.
“Dari situ saya mulai belajar pentingnya stimulasi sejak dini,” ujarnya.
Masalah berlanjut ketika sang anak mengalami speech delay dan stunting akibat kekurangan nutrisi. Bertekad memperbaiki kondisi anaknya, Sofi mengikuti berbagai kelas sensory, terapi wicara, hingga konsultasi rutin ke dokter anak. Dari proses itu, ia menemukan konsep sensory play — stimulasi anak lewat permainan — yang belum banyak dikenal di Pasuruan.
Berbekal hasil kontrakan rumah dan peralatan sederhana, Sofi mendirikan Bumi Ceria Sensory Class. “Saya sadar bukan lulusan pendidikan anak, jadi saya ajak tim muda yang punya ilmu itu. Kami belajar bersama,” jelasnya.
Awalnya, ia membuka kelas gratis untuk memperkenalkan konsep sensory play. Perlahan, antusiasme masyarakat tumbuh. Kini Bumi Ceria berkembang menjadi daycare dan preschool dengan 17 murid aktif setiap hari dan 26 anak di kelas akhir pekan. Ia mempekerjakan sembilan karyawan tetap dan membuka program private class bagi guru untuk menambah penghasilan.
Lebih dari sekadar lembaga pendidikan, Bumi Ceria juga menjadi ruang pemberdayaan perempuan muda. “Saya ingin tim saya nyaman tapi tetap bertanggung jawab,” ucap Sofi.
Kini, Sofi aktif mendampingi mahasiswa dan peneliti muda yang belajar tentang tumbuh kembang anak. Melalui kiprahnya, ia membuktikan bahwa alumni dari bidang apa pun bisa berdampak besar bagi masyarakat — asal mau belajar, beradaptasi, dan berbagi.
IKUTI BERITA NYALANUSANTARA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS
Editor: Lulu
Komentar
Baca Juga
Superbia: O, Karya Alumnus FIB UNAIR Juarai Sayembara Novel DKJ 2025
Ilmu 22 jam lalu
Kiprah Sofi Sonia Karbela Bangun Bumi Ceria, Sensory Class Pertama di Pasuruan
Ilmu 23 jam lalu
Gelar Character Building, Tim PkM USM Ajak 43 Remaja di Lamper Lor Semarang Peduli Lingkungan
Ilmu 1 hari lalu
Tim Karate UNAIR Raih 27 Medali di Ajang Sebelas Maret Open II International Karate Championship 2025
Ilmu 2 hari lalu
Voxify Persembahkan Prestasi! Mahasiswa FTMM UNAIR Raih Juara 1 Statistics Essay Competition Satria Data 2025
Ilmu 2 hari lalu
Terkini
Rapat Harmonisasi Lima Rancangan Regulasi Provinsi Jawa Tengah, Kemenkum Jateng Tegaskan Pentingnya Sinkronisasi Kebijakan
Ragam Nusantara 3 menit lalu
Lewat Evaluasi Aktualisasi, CPNS Kemenkum Jateng Didorong Jadi ASN Implementatif
Ragam Nusantara 33 menit lalu
Bank Jateng Perkuat Sinergi Lokal: Latih Driver Jeggboy-Jeggirl Sragen dengan Service Excellent
Ragam Nusantara 1 jam lalu
Perkuat Upaya Tangani Banjir, Pemkot Semarang Percepat Peremajaan Pompa dan Normalisasi Retensi
Ragam Nusantara 1 jam lalu
Luncurkan Antologi Cerpen "Kampungku dan Kota Semarang", Wali Kota Agustina Dorong Adaptasi ke Film Pendek
Ragam Nusantara 2 jam lalu
Sumsel United Bidik Tiga Poin Saat Jamu Persikad Depok di Jakabaring
Sport 2 jam lalu
Persib Bandung Bantah Rumor Bojan Hodak Masuk Bursa Pelatih Timnas Indonesia
Sport 3 jam lalu
Cristiano Ronaldo Pastikan Piala Dunia 2026 Jadi Turnamen Terakhirnya Bersama Portugal
Sport 4 jam lalu
Nova Arianto Tak Percaya Bisa Ukir Sejarah Bersama Timnas U-17 di Piala Dunia 2025
Sport 5 jam lalu
Fabinho: Dipanggil Lagi ke Timnas Brasil Terasa Seperti Debut Pertama
Sport 6 jam lalu
Di Rakernas 2026 Kalsel, Lazismu Jawa Tengah Raih Sejumlah Penghargaan Bergengsi
Ragam Nusantara 7 jam lalu