Pemerintah Luncurkan Portal Perlinsos untuk Digitalisasi Bansos, 18 Juta Keluarga Terima Beras

Pemerintah Luncurkan Portal Perlinsos untuk Digitalisasi Bansos, 18 Juta Keluarga Terima Beras

NYALANUSANTARA, JAKARTA-Pemerintah tengah menyiapkan Portal Perlinsos, platform digital terpadu untuk menyalurkan bantuan sosial secara lebih tepat sasaran, transparan, dan efisien. Hal ini dibahas dalam rapat yang dipimpin Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan bersama para pimpinan kementerian dan lembaga terkait pengembangan GovTech dan digitalisasi melalui Digital Public Infrastructure (DPI).

Luhut menyebut, Portal Perlinsos akan menjadi proyek percontohan digitalisasi bansos sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Dua program yang akan menjadi prioritas di tahap awal adalah Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Portal Perlinsos akan memanfaatkan DPI, termasuk identitas digital dan data biometrik, serta platform pertukaran data SPLP untuk mendukung proses pendaftaran, verifikasi, dan pengelolaan bansos yang dapat diakses masyarakat secara mandiri dan aman.

Sebagai daerah percontohan nasional untuk kesiapan infrastruktur dan inovasi layanan publik, Kabupaten Banyuwangi dipilih untuk tahap awal implementasi.

Di samping itu, pemerintah juga akan menyalurkan bantuan beras 10 kilogram untuk 18,27 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 38 provinsi. Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan bantuan ini merupakan bagian dari stimulus ekonomi pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat.

Penyaluran dilakukan satu kali untuk alokasi bulan Juni dan Juli, berdasarkan penugasan resmi dari Badan Pangan Nasional kepada Bulog. Data penerima bansos ini diambil dari Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) yang sudah diperbarui oleh Kementerian Sosial bersama BPS, dengan cadangan data penerima tambahan sebanyak 4 juta KPM jika terjadi perubahan di lapangan.


Editor: Lulu

Terkait

Komentar

Terkini