Gunakan Teknologi AI untuk Jadi Pemandu Wisatamu

Gunakan Teknologi AI untuk Jadi Pemandu Wisatamu

Foto: Xinhua

NYALANUSANTARA, Jakarta- Wu Hongbo, seorang wisatawan dari Dalian, baru-baru ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk membantu menyusun rencana tur wisata yang mendalam di Provinsi Shanxi, China utara, yang terkenal dengan kekayaan sejarah budayanya.

Hanya dengan memasukkan informasi seputar destinasi, tanggal perjalanan, anggaran, dan minat pribadinya ke dalam aplikasi AI tersebut, Wu dengan cepat menerima rencana perjalanan selama sepekan yang telah dipersonalisasi.

Dengan rencana terperinci yang mencakup panduan transportasi, objek wisata, dan akomodasi, dia memulai perjalanan turnya yang lebih nyaman dan efisien berdasarkan hasil rekomendasi AI tersebut di provinsi yang sama sekali baru baginya itu.

Wu, penggemar berat novel seni bela diri, telah lama terpesona oleh Yanmen Pass, bagian terkenal dari Tembok Besar China yang sering disebut dalam cerita favoritnya, dan bertekad untuk mengunjunginya selama perjalanan turnya di Shanxi.

Ini merupakan kunjungan pertama Wu ke Shanxi, dan menurutnya melakukan perjalanan bersama rombongan wisata dapat menjadi sangat mahal dan kurang fleksibel seperti yang diharapkannya. Dihadapkan pada banyaknya tempat wisata dan rute perjalanan yang rumit, dia beralih ke AI untuk membantu merencanakan perjalanan.

Panduan perjalanan yang disediakan aplikasi AI itu mencakup objek-objek wisata utama seperti Gua Yungang, Pagoda Kayu Wilayah Yingxian, dan tempat favorit pribadinya, Yanmen Pass. Berdasarkan minat Wu pada arsitektur kuno dan kuliner lokal, aplikasi AI tersebut juga merekomendasikan sejumlah objek wisata dan kuliner lokal yang kurang populer namun kaya akan nilai budaya.

"Tur yang direncanakan AI ini benar-benar memberi saya kejutan yang tak terduga," ungkap Wu. 


Editor: Redaksi
Sumber: Xinhua

Terkait

Komentar

Terkini