Kemenkum Jateng Dorong Akselerasi Pembentukan Posbankum

Kemenkum Jateng Dorong Akselerasi Pembentukan Posbankum

"Semoga langkah ini menjadi wujud nyata pelayanan publik yang berkeadilan dan bermanfaat bagi masyarakat Jawa Tengah,” pungkas Heni.

Memasuki sesi pemaparan teknis, Kristomo menjelaskan peran strategis Posbankum di tingkat desa/kelurahan. Ia menyebutkan bahwa terdapat dua penggerak utama Posbankum, yaitu kepala desa atau lurah sebagai juru damai, dan Paralegal sebagai garda terdepan dalam penyelesaian masalah hukum secara musyawarah.

“Posbankum harus menjadi ruang penyelesaian hukum di tingkat akar rumput. Paralegal dan kepala desa harus bersinergi menjadi juru damai agar persoalan hukum dapat selesai di tingkat mediasi,” ujar Kristomo.

Kristomo juga mendorong agar pemerintah daerah menjalin kolaborasi dengan perguruan tinggi. Selain sebagai ajang transfer pengetahuan, kehadiran mahasiswa/i Kuliah Kerja Nyata juga dapat mendukung keberlanjutan administrasi dan pelaporan Posbankum.

Menegaskan kembali, Kristomo menyatakan bahwa kehadiran Posbankum adalah bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat.

“Penerima manfaat terbesar dari Posbankum adalah warga desa itu sendiri. Jika ada masalah hukum, masyarakat tahu ke mana mengadu dan semua layanan di Posbankum gratis,” tandas Kristomo.

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Sejumlah kendala dan praktik baik dalam pembentukan Posbankum turut dibahas sebagai bahan evaluasi.


Editor: Holy

Komentar

Terkini