Revitalisasi Kawasan Pecinan Semarang Dimulai Tahun Ini, Akses Kapal Wisata Menjadi Sorotan

Revitalisasi Kawasan Pecinan Semarang Dimulai Tahun Ini, Akses Kapal Wisata Menjadi Sorotan

semarangkota.go.id

NYALANUSANTARA, Semarang - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang bersiap untuk memulai revitalisasi Kawasan Pecinan, salah satu bagian bersejarah di Kota Lama Semarang. 

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, atau yang akrab disapa Mbak Ita, mengumumkan bahwa penataan ulang akan dimulai tahun ini, dengan fokus utama pada sekitar Kali Semarang.

Mbak Ita menjelaskan bahwa rencana besar revitalisasi ini mencakup transformasi Kali Semarang menjadi atraksi lebih menarik, dengan potensi penambahan akses kapal wisata. 

"Ini menghubungkan Kali Semarang mulai dari belakang Balai Kota sampai ke muara di Bandarharjo. Syukur-syukur kalau kapalnya bisa masuk, kan sangat luar biasa," ungkap Mbak Ita di Balai Kota Semarang pada Selasa (23/1/2024).

Proses perencanaan seperti tata bangunan dan lingkungan (RTBL) sudah berlangsung, termasuk penyusunan detail engineering design (DED) Kawasan Pecinan. 

"Pekerjaan rumahnya yang paling utama di kawasan Semarang Lama ini adalah Pecinan," tambahnya.

Kawasan Pecinan menjadi fokus utama revitalisasi di sebagian wilayah Kota Lama Semarang. Rencana besar ini telah disusun dengan detail dan skala besar untuk diserahkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). 

Pemkot Semarang juga telah mengajukan bantuan dari PUPR dengan estimasi biaya sekitar Rp 170 miliar sebelum pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Yudi Wibowo, menegaskan bahwa langkah awal revitalisasi tahun ini akan difokuskan pada peningkatan jalan-jalan dan saluran kecil di Kawasan Pecinan. 

Anggaran tahap awal sebesar Rp 10 miliar akan dialokasikan untuk proyek ini, dengan peningkatan jalan besar dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang.

"Kawasan Pecinan akan kami jadikan tempat jalan-jalan yang bersih, kempling, biar menarik dan dikoneksikan dengan Kota Lama Semarang (Little Netherland)," tutur Yudi. 

Tujuan utama revitalisasi ini adalah untuk menarik wisatawan agar berkunjung ke Kota Semarang dan menikmati daya tarik historis kawasan tersebut.


Editor: Admin

Terkait

Komentar

Terkini