Ziarah Ke Makam Astana Pasekaran, Mengenang Para Pendiri Kabupaten Batang

Ziarah Ke Makam Astana Pasekaran, Mengenang Para Pendiri Kabupaten Batang

berita.batangkab.go.id

NYALANUSANTARA, Batang - Suasana hening merayapi komplek Makam Astana Pasekaran, diterangi oleh sinar pagi yang lembut, menghantarkan kedamaian bagi para ziarah yang hadir. 

Tempat ini, yang menjadi peristirahatan terakhir para Adipati atau Bupati pada masa pemerintahan Mataram Islam abad ke-17, menegaskan kehadiran mereka sebagai sosok kunci dalam sejarah Kabupaten Batang.

Batu nisan yang mengukir nama-nama para Adipati tersebut menjadi saksi bisu atas peran penting mereka dalam pembentukan Kadipaten Batang. 

Dalam suasana yang penuh kekhidmatan, peziarah dari berbagai wilayah, termasuk Kabupaten Pekalongan dan Kendal, meramaikan komplek ini, mengingatkan akan hubungan erat yang pernah terjalin di masa lalu.

Kelima Bupati yang disemayamkan di Makam Astana Pasekaran, antara lain Kanjeng Raden Tumenggung Surodiningrat, Adipati Aryo Suryodiningrat, Tumenggung Pusponegoro, Tumenggung Cokrojoyo, dan Adipati Suroadiningrat, dihormati dalam ziarah ini sebagai penghargaan atas dedikasi dan pengorbanan mereka dalam memimpin daerah ini.

Pagi itu, sebelum matahari mencapai puncaknya, aroma harum bunga di sekitar komplek menjadi pengiring doa-doa yang dipanjatkan oleh para ziarah. 

Doa-doa tersebut adalah ungkapan rasa syukur dan permohonan agar para pendiri Kabupaten Batang senantiasa mendapat perlindungan dari Allah SWT atas jasa-jasa mereka.


Editor: Admin

Terkait

Komentar

Terkini