Ubah Kawasan Rawa, Embung Simbol Hati Jadi Ruang Publik Baru untuk Warga Gumelem

Ubah Kawasan Rawa, Embung Simbol Hati Jadi Ruang Publik Baru untuk Warga Gumelem

NYALANUSANTARA, Mungkid- Sebuah embung berbentuk hati kini menjadi daya tarik baru di Desa Gumelem, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Terletak di lembah Dusun Tajang, embung seluas 260,44 hektare ini dibangun oleh Kementerian PUPR pada tahun 2023 dengan dana Rp18,7 miliar, mengubah kawasan rawa menjadi lokasi multifungsi yang memiliki nilai estetika.

Menurut Kepala Desa Gumelem, Budi Sukirman, saat ditemui belum lama ini, mengatkan pembangunan embung ini merupakan hasil aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui anggota DPR RI. Embung ini dirancang untuk menampung air demi mendukung pertanian dan ketahanan pangan, sekaligus menyediakan ruang publik untuk rekreasi dan kegiatan olahraga warga.

"Embung ini menjadi simbol kebanggaan, khususnya bagi masyarakat di sekitar Gunung Merbabu dan Andong. Selain sebagai sarana olahraga dan rekreasi, di sini juga tersedia panggung untuk pertunjukan seni tradisional," ujar Budi.

Dilihat dari atas, embung ini tampak seperti simbol hati dan dikelilingi oleh permukiman dengan sekitar 2.000 penduduk dari 560 kepala keluarga. Airnya yang jernih dan lanskap hijau bertingkat yang ditanami sayuran menambah pesona alami kawasan ini.

Pembangunan embung dimulai pada Mei 2023 dan rampung pada Desember di tahun yang sama. Dengan kapasitas tampung 13.260 meter kubik, embung ini dapat menyuplai air baku sebanyak 2 liter per detik serta mengairi lahan hortikultura seluas 260,44 hektare.

Selain fungsi teknis, embung ini juga berkontribusi pada konservasi air tanah dan dilengkapi berbagai sarana wisata seperti jalur jogging, taman, panggung seni, area parkir yang luas, mushola, toilet, serta deretan kios kuliner.

Yunita (26), salah satu pengunjung, mengatakan bahwa ia datang bersama teman-temannya untuk menikmati ketenangan embung di sore hari.


Editor: Redaksi

Terkait

Komentar

Terkini