Star Wars: Visi Volume 3 Episode 7

Karso Aji
09 Desember 2025

NYALANUSANTARA, HIROSHIMA- Saya selalu menyukai momen pengungkapan lightsaber yang ikonik—mulai dari R2 yang menyerahkan lightsaber baru kepada Luke di Return of the Jedi, hingga Kanan yang memunculkan lightsaber dari “sampah acak” di ikat pinggangnya dalam Rebels. Namun, adegan di The Smuggler menjadi favorit baru saya. Ide seorang wanita tua yang menyembunyikan lightsaber di lengan robotnya dan tiba-tiba mengeluarkannya tepat saat dibutuhkan terasa segar, jenaka, dan sangat Star Wars—plus ada nuansa khas Studio Trigger di situ.

Secara keseluruhan, The Smuggler tergolong “menyenangkan tapi mudah ditebak.” Setelah prolog, garis besar cerita—pangeran yang hilang melarikan diri dari Kekaisaran—sudah cukup jelas. Begitu kita bertemu dengan Chita, sang penyelundup utama, banyak unsur familiar dari A New Hope langsung terasa: dua penumpang yang berusaha lolos dari perhatian Kekaisaran dengan bantuan penyelundup yang ditemukan di bar kumuh, mirip dengan Han Solo. Bahkan motif Chita, yang terlilit utang, terasa menggemakan karakter Han.

Meski begitu, pilihan ini terasa disengaja. Episode ini menunjukkan bahwa petualangan Luke yang awalnya dianggap unik hanyalah salah satu dari banyak kejadian serupa di galaksi. Detail dunia, karakter, dan situasi membuatnya tetap segar meski garis besarnya familiar. Adegan aksi di darat maupun udara juga menegangkan, dengan Arluu dan Gleenu menjadi karakter menarik. Arluu menolak menyembunyikan identitasnya, sementara Gleenu menunjukkan konflik antara pengkhianatan dan persahabatan sejati.

Kelemahannya, karakter Chita kurang kompleks. Latar belakangnya minim, dan ia lebih terasa seperti anak nakal daripada penyelundup tangguh—aneh mengingat ia memiliki kapal padahal seorang yatim piatu.

Pada akhirnya, The Smuggler adalah petualangan ringan dan menghibur di alam Star Wars. Meskipun mudah ditebak dan protagonisnya kurang menonjol, cukup banyak elemen seru untuk membuat penonton tetap terlibat—terutama adegan lightsaber yang kreatif dan penuh kejutan.

Editor: Lulu