KAI Services Siaga Hadapi Arus Balik di Stasiun Bekasi

KAI Services Siaga Hadapi Arus Balik di Stasiun Bekasi

NYALANUSANTARA, Bekasi - Menyambut puncak arus balik Lebaran 2025 yang diprediksi terjadi pada 5-7 April 2025, KAI Services memastikan kesiapan layanan di Stasiun Bekasi sebagai salah satu alternatif utama bagi penumpang yang turun dari perjalanan mudik.

Sebagai bentuk kesiagaan, KAI Services memperbanyak personel keamanan di Stasiun Bekasi dengan menambah dua personel tambahan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan serta memastikan kenyamanan dan keamanan para pengguna jasa kereta api yang tiba di stasiun. Penebalan personel ini akan dilakukan selama masa angkutan Lebaran guna mengantisipasi lonjakan penumpang.

Selain aspek keamanan, KAI Services juga melakukan berbagai perbaikan fasilitas parkir guna mendukung kelancaran arus kendaraan di sekitar stasiun. Beberapa upaya yang telah dilakukan meliputi pengecatan ulang marka parkir serta pembaruan rambu-rambu penunjuk arah. Langkah ini bertujuan untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna parkir di Stasiun Bekasi.

Tak hanya itu, guna memastikan kelancaran lalu lintas di area parkir dan drop-off stasiun, KAI Services juga menambah jumlah petugas parkir. Penambahan petugas ini diharapkan dapat membantu pengaturan arus kendaraan sehingga mobilitas pengguna jasa tetap tertata dengan baik meskipun dalam kondisi kepadatan tinggi.

Vice President Corporate Secretary KAI Services, Rachman Firhan, menegaskan, kesiapan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung kelancaran mobilitas masyarakat pasca Lebaran.

“Kami memahami bahwa Stasiun Bekasi akan menjadi salah satu titik penting arus balik Lebaran. Oleh karena itu, kami telah mengambil langkah-langkah antisipatif untuk memastikan keamanan dan kelancaran operasional di stasiun ini,” ujarnya, Sabtu 5 April 2025.

Sebagai bagian dari kesiapan ini, KAI Services juga berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero), pihak kepolisian, serta dinas perhubungan setempat untuk memastikan kelancaran arus penumpang dan kendaraan di sekitar stasiun. Langkah ini diambil agar mobilitas penumpang tetap lancar dan terhindar dari kepadatan yang berlebihan.


Editor: Holy

Komentar

Terkini