DWM Bikin Program "PKK, Yuk!" Guna Tingkatkan Kreativitas Ibu-ibu PKK

DWM Bikin Program "PKK, Yuk!" Guna Tingkatkan Kreativitas Ibu-ibu PKK

NYALANUSANTARA, Ungaran- Di era sekarang tidak banyak orang tahu, program nasional Pemberdayaan Kekesejahteraan Keluarga (PKK) itu sebenarnya lahir dan berawal di Semarang. Pencetusnya adalah Kardinah istri Gubernur Jateng Soepardjo Rustam pada 1983.

Dikemudian hari PKK  menjadi program nasional dalam rangka pemberdayaan perempuan dengan kesadaran untuk mensejahterakan institusi dalam lingkup yang paling kecil yakni keluarga. 

Dengan 10 Program Pokok, eksistensi PKK sampai kini masih ada dari lingkungan RT, RW dan kelurahan.

Akan tetapi, jika mau diakui, PKK dirasakan hanya berjalan di tempat, sekadar ada. Kegiatan yang bersifat edukasi tidak menjadi prioritas utama kalau tidak mau disebut diabaikan. Jika pun masih ada hanya disampaikan secara verbal misal melalui ceramah yang formal.

Eko Nugroho, MBA, founder Dreamlight World Media (DWM) Ungaran, Kabupaten Semarang, tergerak untuk membangkitkan kembali spirit PKK melalui konten kreatif media,

"Saya ingin PKK menjadi sarana edukasi yang disampaikan secara cair, menghibur dan semuanya terlibat. Kegiatan fun itu kita kemas berisi Pengetahuan, Ketrampilan dan Kreativitas atau disingkat PKK," kata Eko Nugroho yang telah mengantar beberapa program televisi yang menyabet beberapa penghargaan Panasonic Award dan KPI Award ini.

Ditemui di kantornya, Dreamlight di Ungaran Kabupaten Semarang, Eko Nugroho menggagas program "PKK, yuk!" dengan bentuk variety show. "Di situ ada kuis, game, lomba kreativitas secara interaktif dan heboh, semua ibu PKK bisa ikut," ujar Eko Nugroho.


Editor: Redaksi

Terkait

Komentar

Terkini