Indonesia Naik Peringkat dalam State of The Global Islamic Report, Kemenperin Terus Dorong Pengembangan Industri Halal

Indonesia Naik Peringkat dalam State of The Global Islamic Report, Kemenperin Terus Dorong Pengembangan Industri Halal

NYALANUSANTARA, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mengambil langkah-langkah strategis untuk memperkuat industri halal di Indonesia. 

Data terbaru dari State of The Global Islamic Report yang dirilis pada akhir tahun 2023 menunjukkan bahwa Indonesia telah naik satu peringkat, kini menduduki posisi ketiga dalam perkembangan ekonomi halal global. Ini menandai peningkatan signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Pada pasar domestik, umat Muslim Indonesia mencatatkan pengeluaran mencapai USD184 miliar pada tahun 2020, dan diperkirakan akan meningkat hingga 14,96% pada tahun 2025, mencapai USD281,6 miliar. 

Dengan demikian, Indonesia menjadi konsumen pasar halal terbesar di dunia, menyumbang sebanyak 11,34% dari total pengeluaran halal global.

Salah satu langkah yang ditempuh untuk memanfaatkan peluang ini adalah melalui sertifikasi halal bagi berbagai produk, termasuk makanan dan minuman. 

Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika, dalam pembukaan Rapat Kerja Percepatan Fasilitasi Sertifikasi Halal di Bali, menyatakan komitmen pemerintah untuk mempersiapkan program-program pemberdayaan sektor industri, termasuk fasilitasi sertifikasi halal.

Kemenperin terus mendorong fasilitasi sertifikasi halal bagi Industri Kecil (IK). Dalam tiga tahun terakhir, Pusat Pemberdayaan Industri Halal (PPIH) Kementerian Perindustrian telah memberikan fasilitasi sertifikasi halal kepada 3.095 IK, baik melalui skema reguler maupun self-declare.


Editor: Admin

Terkait

Komentar

Terkini