Bedah Buku “Mengenal Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa”, Upaya Perkuat Persaudaraan Antar Umat Beragam
NYALANUSANTARA, Semarang - Rumah Budaya Anggoro Kasih Srondol Semarang dan Persaudaraan Lintas Agama atau Pelita menggelar kegiatan Dialog Lintas Agama dan Kepercayaan dalam bentuk Bedah Buku “Mengenal Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa”, karya Hertoto Basuki. Kegiatan ini berlangsung di Vihara Tanah Putih, Jl. Dr. Wahidin Semarang, dan dihadiri oleh para tokoh lintas agama, akademisi, serta komunitas penghayat kepercayaan dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
Buku “Mengenal Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa” mengangkat nilai-nilai spiritualitas, ajaran moral, dan kesadaran kebangsaan yang tumbuh di kalangan penghayat kepercayaan. Melalui bedah buku ini, penyelenggara berharap dapat membuka ruang dialog yang inklusif antara masyarakat beragama dan penghayat kepercayaan, sejalan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika.
Dalam kegiatan ini, hadir Yoni Handiyono selaku ketua Yayasan Rumah Budaya anggoro kasih sekaligus putra dari penyusun buku, mengulas buku mengenal kepercayaan kepada tuhan Yang maha Esa terutama pada sisi payung hukum yaitu Putusan MK 97/PP-XIV/2016 tentang penyetaraan kedudukan kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan agama-agama formal dalam hukum dan admisistrasi negara. Adapula Tedy Kholiludin dari Yayasan eLSA (Lembaga Studi Sosial dan Agama) sebagai penanggap yang berbicara tentang harmoni kemanunggalan dan rasa: menyelami jawa yang terus bergerak.
Juga narasumber Pembina yayasan Anggoro Kasih Srondol Sumarwanto yang menyoroti pentingnya kesadaran spiritual dalam kehidupan berbangsa, serta beragama adalah hak dan bukan kewajiban di Negara Kesatuan Republik Indonesia yg pada sila Pertamanya adalah Ketuhanan Yang Maha Esa.
“Kegiatan ini menjadi momentum untuk saling mengenal dan memperkuat rasa persaudaraan antar umat beragama dan penghayat kepercayaan. Kita ingin menegaskan bahwa semua warga bangsa memiliki hak yang sama dalam ber-Tuhan,” ujar Antony Dedy, Ketua Pelaksana acara.
Acara ini turut didukung oleh berbagai lembaga lintas iman seperti PHDI, Permabudhi, PGKS, BAMAGNAS, kristen ortodoks, UNI Raden Mas Said, Suster Penyelenggara Ilahi, Komisi HAK keuskupan agung, Gusdurians, serta Puanhayati, dan MLKI Kota Semarang. Lebih dari 30 peserta hadir dalam suasana dialog yang hangat dan penuh semangat kebersamaan.
Melalui kegiatan ini, Rumah Budaya Anggoro Kasih Srondol dan Persaudaraan Lintas Agama berharap tercipta pemahaman yang lebih mendalam mengenai hakikat kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sekaligus memperkokoh nilai-nilai toleransi dan harmoni di tengah masyarakat majemuk.
Editor: Holy
Terkini
NYALANUSANTARA, Semarang – Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut…
NYALANUSANTARA, Semarang - Banjir yang melanda kawasan Jalan…
NYALANUSANTARA, Semarang - Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng…
NYALANUSANTARA, BEIJING- Di tengah pesatnya perkembangan teknologi di Tiongkok,…
Film Korea terbaru The First Ride siap tayang…
Film aksi-komedi terbaru garapan MD Pictures berjudul Si…
NYALANUSANTARA, Wonosobo – Bank Jateng Wonosobo dan Pemerintah…
NYALANUSANTARA, SURABAYA- Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Universitas…
KAI Wisata Ramaikan Lawang Sewu dengan Cosplay Carnival 2025, Kolaborasi Heritage dan Budaya Populer
NYALANUSANTARA, JAKARTA- PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata), anak…
NYALANUSANTARA, DEPOK- Beijing Hyundai resmi memperkenalkan Hyundai EO, SUV…
NYALAUSANTARA, JAKARTA- PT Aneka Tambang Tbk (Antam) menjalin kerja…
Komentar