Kisah Kebangkitan Ponsel China, Dibangun dari Nol Hingga Akhirnya Merajai di Dunia

Kisah Kebangkitan Ponsel China, Dibangun dari Nol Hingga Akhirnya Merajai di Dunia

"Pada awalnya, ponsel-ponsel China cenderung meniru desain dan teknologi, tetapi apa yang mereka tiru kemudian dikembangkan lagi hingga menghasilkan inovasi yang baik," kata Dicky.

Meski citranya kontroversial, shanzhai berevolusi menjadi simbol inovasi akar rumput dan kreativitas, serta bentuk perlawanan terhadap sistem paten Barat yang mahal dan kompleks, yang sejak lama membatasi inovasi bagi kalangan berkemampuan besar.

Para pengamat melihat shanzhai sebagai kekuatan untuk "mendekolonisasi teknologi", memungkinkan negara-negara Global South mengakses teknologi tanpa bergantung pada program transfer teknologi yang mahal dan sering gagal.

Kebangkitan China tidak terlepas dari inovasi struktural dalam rantai pasokan. Salah satu kontributor penting adalah MediaTek, perusahaan semikonduktor yang berbasis di Taiwan, China. MediaTek meluncurkan solusi turnkey yang mencakup chipset, software, dan desain referensi siap pakai.

Solusi ini secara signifikan mengurangi kesulitan manufaktur ponsel. Solusi turnkey dari MediaTek memungkinkan vendor skala menengah-kecil memproduksi ponsel berkualitas tinggi dengan modal jauh lebih rendah dan waktu pengembangan sangat cepat dibanding metode tradisional.

Model bisnis modular tersebut memicu ledakan produk dan memberikan pukulan berat bagi para raksasa teknologi.

"Menurut saya, ponsel China berkembang pesat karena industrinya memiliki rantai pasokan ekstensif dan infrastruktur industri solid, bahkan sejak awal 2000-an ketika mulai masuk ke Indonesia," ujar Dicky di kediamannya di Cawang, Jakarta Timur.


Editor: Redaksi
Sumber: Xinhua

Terkait

Komentar

Terkini