FH Unwahas Semarang Jajaki Peluang Pembukaan Kelas di Kepulauan Riau

NYALANUSANTARA, Semarang – Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim atau FH Unwahas Semarang terus memperluas akses pendidikan hukum berkualitas dengan menjajaki peluang pembukaan kelas di Kepulauan Riau (Kepri). Langkah strategis ini dilakukan melalui kerja sama dengan affiliator Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang selama ini menjadi jembatan penting dalam pengembangan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat luas.

Kepulauan Riau dikenal sebagai kawasan strategis yang berbatasan langsung dengan negara tetangga. Tingginya aktivitas perdagangan, investasi, dan dinamika hukum di wilayah ini membutuhkan sumber daya manusia hukum yang handal. Kehadiran FH Unwahas di Kepri diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa meninggalkan domisilinya.

Program RPL sendiri merupakan salah satu skema pemerintah yang memberikan pengakuan atas pengalaman kerja, pendidikan nonformal, maupun pelatihan yang dimiliki calon mahasiswa untuk diakui sebagai bagian dari capaian pembelajaran di perguruan tinggi. Dengan adanya kerja sama ini, masyarakat di Kepri khususnya para praktisi, aparatur sipil negara, tenaga profesional, hingga pelaku usaha berkesempatan melanjutkan studi di bidang hukum.

Dekan Fakultas Hukum Unwahas Semarang Dr. M. Shidqon Prabowo, SH., MH, dalam pernyataannya menegaskan bahwa pembukaan kelas di Kepri merupakan wujud nyata komitmen Unwahas dalam mendukung pemerataan pendidikan tinggi.

 “Kami ingin memastikan bahwa akses terhadap pendidikan hukum tidak hanya terpusat di Jawa, tetapi juga dapat dirasakan oleh masyarakat di luar Jawa, termasuk di wilayah strategis seperti Kepulauan Riau,” ujarnya, Selasa (30/9). 

Melalui kerja sama dengan affiliator RPL, program ini diharapkan dapat menjaring lebih banyak mahasiswa potensial, memperkuat jejaring akademik, sekaligus meningkatkan kontribusi Fakultas Hukum Unwahas dalam mencetak sumber daya manusia hukum yang unggul dan kompetitif.

Lebih jauh, kerjasama dengan affiliator RPL akan difokuskan pada pemetaan kebutuhan, mekanisme teknis, serta model pembelajaran hybrid yang memungkinkan perkuliahan berjalan fleksibel, tanpa mengurangi kualitas akademik.
Selain itu, pembukaan kelas di Kepri juga sejalan dengan visi Unwahas untuk menjadi perguruan tinggi berdaya saing global yang menjunjung tinggi nilai-nilai keaswajaan, kebangsaan, dan profesionalisme. Dengan dukungan penuh dari affiliator RPL, program ini akan segera melalui tahap pemetaan kebutuhan, perizinan, serta mekanisme teknis penyelenggaraan agar dapat segera berjalan secara efektif.